Batam, News

Kecamatan Sagulung Jadi Bukti, Keharmonisan Bisa Diciptakan Dari Berbagai Perbedaan

| Sabtu 31 Aug 2019 14:19 WIB | 2357

Polres/Ta dan Polsek


Kapolresta Barelang, AKBP Prasetyo Rachmat Purboyo, dalam acara Basembang Bercerite Kamtibmas.



MATAKEPRI.COM, Batam - Dalam kunjungan yang dilakukan oleh Kapolresta Barelang di acara Basembang Bercerite Kamtibmas, pada hari Sabtu (31/8) di komplek ruko graha Sabina jaya, AKBP Prasetyo Rachmat Purboyo kembali mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk lebih memperatkan genggaman tangan, dan jangan mudah terprovokasi oleh hal yang belum jelas kebenarannya.


Berkaitan dengan kejadian yang terjadi di Papua, dan dalam situasi yang saat ini masih memanas, Kapolresta Barelang yang pada Sabtu dini hari sekitar 01.30 wib juga ikut melakukan pelepasan sebanyak 252 anggota Sat Brimob ke Papua, untuk melakukan pengamanan.


Baca juga : Sagulung Jadi Kecamatan Perdana Yang di Kunjungi Kapolresta Barelang Prasetyo


"Indonesia saat ini tengah banyak di landa ujian untuk 'Bhineka Tunggal Ika' dari para provokator yang ingin memecah keutuhan bangsa ini," Kata Prasetyo.


Bahkan, dalam masalah yang terjadi di Papua tersebut dan dalam kurun waktu yang sangat singkat, ada sebanyak 3200 akun profokasi yang menyebarkan berbagai isu negatif.


"Yang mana tujuannya hanya ingin mecah belah keharmonisan bangsa yang sangat beragam Ras, Suku, Budaya dan Agama ini," Imbuhnya.


Masih dari Kapolresta Barelang, Kecamatan Sagulung dan lebih luasnya di kota Batam yang saat ini menjadi bukti bahwa keharmonisan dari berbagai Etnis dan Agama bisa di ciptakan tanpa mempermasalahkan perbedaan, harus menajdi contoh bagi masyarakat di kota lain.


"Seperti salah satu semboyan bangsa Indonesia yang harus di pegang dan di tanam dalam hati, yaitu 'Bhineka Tinggal Ika' dan bisa selalu bijak dalam penggunaan Sosial Media," Pungkasnya.


Kapolsek Sagulung, AKP Riyanto pun menyampaikan dalam sambutannya bahwa Kedekatan pihak kepolisian dengan masyarakat ini dibuktikan oleh keberhasilan dalam pemilu yang dilaksanakan pada tahun ini, yang mana pada pemilu sebelumnya, sempat terjadi keributan.


"Tentunya keberhasilan tersebut bisa terjadi bukan hanya kinerja dari pihak Kepolisian, namun masyarakat sendiri yang membantu suasana yang aman dan kondusif," kata Riyanto.


Camat Sagulung, Reza Khadafi yang hadir dalam acara tersebut  mengatakan, bahwa di kecamatan Sagulung ini ada perwakilan dari berbagai Etnis dari 34 provinsi yang ada di Indonesia ini.


"Dengan jumlah penduduk terbesarnya dari kecamatan lain di kota Batam, Sagulung yang memiliki 6 kelurahan telah terhubung dengan para pihak kepolisian untuk bisa menyampaikan jika menemui masalah, untuk segera di cari jalan keluarnya," Pungkasnya. (AM)



Share on Social Media