Batam, News, Ekonomi

Pedagang Ikut Menjerit, Saat Harga Bawang Putih Naik selangit

| Kamis 23 May 2019 19:27 WIB | 2238

penjual yang sedang melayani pembeli di pasar Tradisional Fanindo.

MATAKEPRI.COM Batu Aji - Pedagang mulai resah jelang lebaran yang tinggal 2 pekan lagi, harga bawang putih naik hingga 120 persen. Hal tersebut terjadi di pasar Tradisional Fanindo pada Kamis(23/5)

Harga bawang putih yang naik tidak terkontrol tersebut telah terjadi sejak 2 hari lalu. Hal tersebut di sampaikan oleh Bu Ida, seorang pedagang sayuran di pasar Tradisional Fanindo, pada Kamis(23/5)

" Harga tersebut Sudah naik dari agen nya mas, katanya gak ada stok. Jadi ya harga nya sampai setinggi itu " ucap Ida.

Kenaikan harga bawang Putih ini dari Rp 70 RB/karung kini mencapai Rp 175 RB/karung.

Ida juga mengatakan, hanya bawang putih yang mengalami kenaikan tidak terkontrol. bawang putih tersebut tidak berasal dari Indonesia, melainkan di impor dari luar.

" Ya cuma bawang putih mas yang naik sampai lebih dari 2 kali lipat, kalau Komoditi lain Memang ikut naik, tapi gak terlalu tinggi "

Contoh bahan yang alami ke kenaikan, namun tidak signifikan. Seperi cabai rawit, cabe hijau, bawang merah, wortel, terong, kol. 

Salin itu, beberapa waktu lalu, harga sawi pernah alami kenaikan hingga setara dengan harga daging ayam.

" Kamarin memang sempet naik hingga Rp 36 ribu mas. Namun sekarang udah normal ".

Kenaikan harga bawang putih yang tidak terkontrol juga di keluh kan oleh para Ibu-ibu, " naik nya gak kira-kira mas. Sampai 2 kali lipat gitu. Pemakaian Kita yan harus bener - bener irit " ucap Bu asih, seorang pembeli di pasar Tradisional Fanindo.(CW6)

Share on Social Media

• Share on WhatsApp
• Share on Instagram
• Share on Facebook