News, Kesehatan, Pendidikan

Ditolak Dokter, Nyawa Gadis Inggris Berumur Lima Tahun Tak Tertolong

| Selasa 27 Feb 2018 15:52 WIB | 1673

Ellie-May (net)

MATAKEPRI.COM - Nyawa gadis berumur lima tahun dengan riwayat asma meninggal karena dokter menolak untuk memeriksanya. Ellie-May, nama gadis malang itu, meninggal pada malam itu di rumah sakit pada 26 Januari 2015. Kasus ini pun dibawa ke persidangan di Newport, Wales, Inggris.

Alasan dokter menolak memeriksa Ellie-May Clark tidak diterima keluarga Elly, karena terlambat datang 10 menit. Pada waktu itu, ibu Ellie, Shanice Clark meminta kunjungan dokter dari Grange Clinic ke rumah.

Ini dikarenakan putrinya yang pasien asma mulai mengi (napas berbunyi) dan tidak dapat berjalan kaki saat pulang dari Malpas Court Primary School pada Januari 2015. Permintaan itu tidak bisa dipenuhi pihak klinik.

Sebagai gantinya, dia ditawari pemeriksaan darurat selang 25 menit kemudian klinik. Shanice memberi tahu resepsionis, dirinya mungkin terlambat karena harus bersiap-siap dengan anak juga naik bus, dilansir dari BBC, Selasa (27/2/2018).

Ketika tiba di klinik, Shanice dan Allie terlambat 10 menit. Bukan dilayani, dokter justru menolak untuk memeriksa Ellie-May. Keduanya diminta untuk kembali lagi pada besok pagi oleh dokter umum, Joanne Rowe.

Shanice pun marah dan kesal, "Mengapa dokter menolak memeriksa putrinya (yang asma)?"

Kondisi Ellie-May terus memburuk. Sepulang dari klinik dan tanpa pemeriksaan dokter, Shanice terus memeriksa putrinya di rumah setiap 10 sampai 15 menit.

Sekitar pukul 22:30, Ellie-May batuk. Gadis kecil itu jatuh dari tempat tidur dan tubuhnya membiru. Ia dilarikan Royal Gwen Hospital dengan ambulans, tapi meninggal.

Hasil pemeriksaan dokter terhadap kematian Ellie-May menunjukkan, penyebab kematiannya adalah asma bronkial.

Persidangan soal kematian Ellie-May masih berjalan. Setelah tiga tahun lamanya, Shanice dan keluarga baru menerima permintaan maaf resmi dari Rowe.

"Keluarga tersebut mendapat permintaan maaf dari dr Rowe. Ya, karena mereka telah menunggu lebih dari tiga tahun untuk menerima jawaban atas pertanyaan mereka (mengapa dokter menolak memeriksa Ellie-May)," kata pengacara keluarga Shanice, Justin Chisnall.

Kematian gadis kecil itu pun masih terasa sedih. Nenek Ellie-May, Brandi Clark mengenang, cucunya sangat lucu dan penuh kasih.(***)

Sumber : liputan6

Share on Social Media

• Share on WhatsApp
• Share on Instagram
• Share on Facebook