News, Kesehatan

Bank Mandiri Gelar Khitanan Massal untuk 62 Anak di Kota Batam

| Rabu 27 Dec 2017 14:10 WIB | 1574



Khitanan Massal untuk 62 Anak di Kota Batam (istimewa)


MATAKEPRI.COM, Batam - Bank Mandiri, melalui Mandiri Amal Insani Foundation, menggelar kegiatan khitanan massal bertajuk 'Khitanan Massal Anak Indonesia' di Gedung Mandiri University Batam Center.

Bekerjasama dengan Rumah Sakit Badan Pengusahaan Batam (RSBP Batam), acara yang mengambil tema 'Membangun Generasi Wujud Memakmurkan Negeri' ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan bakti sosial dari Bank Mandiri untuk masyarakat Kota Batam.

Vice President Bank Mandiri Area Batam/Kepri, Brian A. Nugroho menjelaskan, selain sebagai bentuk amal menyambut pergantian tahun 2018, sesuai dengan sunnah rasul, kegiatan ini juga diperlukan untuk kesehatan para anak yang mengikuti kegiatan sunat masal ini.

"Selain menunaikan sunnah rasul, khitanan itu sangat penting untuk menjaga kebersihan dan kesehatan. Diharapkan melalui Khitanan Massal Anak Indonesia ini kita dapat semakin peduli terhadap sesama dan jadi awal bagi para generasi muda Kota Batam dalam membangun negeri," ujarnya.

Ia juga menambahkan, Khitanan Massal Anak Indonesia ini merupakan rangkaian acara yang digagas oleh Mandiri Amal Insani Foundation dan digelar secara serentak di berbagai kota di Indonesia, termasuk Batam.

"Program layanan khitanan gratis ini memiliki jumlah peserta sebanyak 60 anak dan dikhususkan bagi anak-anak yatim dhuafa, berusia minimal 3 tahun, serta sehat jasmani dan rohani," lanjutnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Arda Raisuli menyampaikan, adanya kegiatan ini dilaksanakan secara serentak di seluruh cabang Bank Mandiri, yang tergabung di Region 1 Medan, Sumatera Utara. Dalam kegiatan ini seluruh cabang yang tergabung mendapatkan jatah total 350 anak.

"Tetapi untuk di Batam saja, kita melakukan khinatan terhadap 65 anak kali ini. Untuk mendapatkan para anak ini, tim kita telah melakukan sosialisasi ke seluruh kecamatan, serta bekerjasama dengan Masjid yang ada di kecamatan yang kami datangi," tuturnya.

Menurut Arda, respon yang diberikan masyarakat di Kota Batam sangat baik karena masih banyak anak yang membutuhkan bantuan serta sentuhan. Antusiasme masyarakat Kota Batam terlihat dari jumlah pendaftar yang melebihi target sehingga pihaknya harus membatasi pendaftaran.

"Secara nasional, Khitanan Massal Anak Indonesia akan menyediakan kemudahan layanan khitanan gratis bagi 1.900 anak di seluruh penjuru Indonesia. Jumlah tersebut lebih banyak dibandingkan dengan tahun 2016 yang hanya digelar untuk 1.844 anak," jelas Arda.

Tidak hanya mendapatkan layanan khitanan gratis, anak-anak yang menjadi peserta Khitanan Massal Anak Indonesia juga akan mendapatkan bingkisan berupa tas, alat tulis, baju koko, peci, dan sarung.(***)




Share on Social Media

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait