News, Hiburan

Keren Sisa Letusan Gunung Gamalama Indah Banget!!!

| Rabu 23 Aug 2017 15:22 WIB | 2879




MATAKEPRI.COM, Ternate - Usai menilik perkebunan rempah yang ditumbuhi Pohon Cengkeh Avo sebagai cikal bakal cengkeh primadona Ternate di Kaki Gunung Gamalama, Kelurahan Marikurubu, Kecamatan Kota Ternate Tengah, Tim Ekspedisi Terios 7-Wonders Wonderful Moluccas (T7W Wonderful Moluccas) kemudian melanjutkan perjalanan ke destinasi selanjutnya di hari pertama menjelajah keindahan Maluku Utara, Jumat (14/7/2017).

Tim T7W Wonderful Moluccas mengarahkan seluruh armadanya yakni Daihatsu Terios R Adventure jenis SUV ke wilayah Kecamatan Kota Ternate Barat. Jarak yang ditempuh sekitar 40 menit dari destinasi sebelumnya dengan menyusuri jalanan Kota Ternate.

Tim memarkirkan armadanya di lokasi wisata Batu Angus di wilayah Kecamatan Kota Ternate Barat. Destinasi ini adalah salah satu keindahan alam lainnya yang dimiliki Provinsi Maluku Utara. Batu Angus sendiri adalah area lelehan lahar yang sudah mengeras hasil letusan mahadahsyat Gunung Gamalama pada tahun 1673 lalu.

Lokasi areal lahar hasil letusan salah satu gunung berapi yang masih aktif di Indonesia dengan ketinggian 1715 di atas permukaan laut (dpl) itu berada di Kelurahan Kulaba. Luas areal Batu Angus ini mencapai sekitar 40 hektar. Bahkan beberapa areal lahar yang sudah mengeras itu ada yang berada di sekitar Bandara Sultan Babullah Ternate.

"Dinamakan Batu Angus oleh masyarakat karena bentuknya hangus dan berwarna hitam. Padahal ini bukan batu tapi lahar yang mengeras seperti batu," kata Azis Momandah (37) Staf Bidang Promosi Dinas Pariwisata Maluku Utara kepada Tribunnews.com.

Untuk masuk ke dalam destinasi ini, pengunjung hanya dikenakan biaya Rp. 2000 per orangnya, ditambah biaya asuransi sebesar Rp. 500. Untuk mobil sendiri, per unitnya dikenakan biaya Rp. 10.000, sedangkan sepeda motor hanya Rp. 3.000 per unitnya.

Di areal wisata Batu Angus ini sendiri banyak spot foto landscape dengan pemandangan Gunung Gamalama, Pantai Kulaba dan Pulau Hiri yang mirip menyerupai gunung. Pengunjung bahkan bisa melakukan swafoto untuk kenang-kenangan pernah berada di lokasi ini.

Pun juga hanya di lokasi ini ada sebuah tanaman yang tumbuh disela-sela Batu Angus. Tanaman ini tidak berdaun. Hanya tumbuh batang berwarna hijau dan sesekali berbunga. Warga menyebut tanaman ini dengan sebutan Tanaman Patah Tulang.

"Disini juga ada beberapa Gazebo yang bisa digunakan pengunjung. Gazebo ini masih gratis tidak dipungut biaya," kata dia.***



Share on Social Media

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait