Batam, News, Kepri

Tan A Tie Mulai Kerjakan Bedah Rumah Nenek Inang yang Tidak Layak Huni

Egi | Minggu 09 Jan 2022 10:28 WIB | 908

DPRD


Rumah Nenek Inang sebelum dilakukan pembongkaran (foto:egi)


MATAKEPRI.COM BATAM -- Anggota Komisi 1 DPRD Kota Batam Tan A Tie mulai melakukan pembedahan rumah seorang warga yang bernama nenek Inang Werang (62) yang berada di Bukit Timur RT 05 RW 06 Kelurahan Tanjung Uma, Kecamatan Lubuk Baja Kota Batam.


Bedah rumah ini dilaksanakan berdasarkan pelaksanaan reses masa persidangan 1 tahun sidang 2021 anggota DPRD Batam Tan A Tie pada Senin (22/11/2021) lalu.




Tan A Tie mengatakan, sebelumnya saya telah berjanji kepada nenek Inang untuk akan melakukan pembedahan rumahnya ini karena sudah tidak layak untuk ditempat tinggalkan.


"Saya melihat langsung kondisi rumah nenek Inang. Memang sudah tidak layak untuk dihuni lagi, dinding yang terbuat dari kayu sudah mulai rapuh dimakan rayap dan atap yang hanya ada seng sudah banyak yang bolong. Kalau hujan itu sudah pasti air ada dimana-mana," ujar Tan A Tie didampingi staf fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Demokrat, Nastika Wahyuni pada Sabtu (8/1/2022) sore.


Lanjutnya, kita berharap dengan dilakukan pembedahan rumah ini, nenek Inang dan ke empat cucunya bisa dapat tinggal selayaknya dengan nyaman, tanpa memikirkan kalau ada hujan, badai, ataupun kepanasan.




"Nanti putri saya yang bernama Titi Yulina juga ikut serta membantu nenek Inang dengan memberikan 2 (dua) buah kasur dan selimut agar cucu dan nenek Inang bisa lebih nyaman tidurnya," ungkapnya.


Tan A Tie juga mengatakan, pembedahan rumah ini nantinya akan dibuat secara permanen. Yang mana dinding awalnya terbuat dari kayu, sekarang dinding akan kita buat dari batu bata.


"Ukuran rumah nenek Inang yang 6 x 4 ini nantinya akan bikin sebagus mungkin. Nanti ada kamarnya, kamar mandinya, dan juga ada dapurnya," bebernya.




Dikatakannya, pembedahan rumah ini juga termasuk tugas dan tanggung jawab saya sebagai anggota DPRD Kota Batam.


"Saya melakukan pembedahan rumah ini tergerak dari hati nurani saya. Ini juga tugas saya sebagai anggota dewan dalam melaksanakan fungsi bangun negeri dan tugas saya juga untuk memperhatikan keadaan dan kesulitan warga," pungkasnya.


Ditempat yang sama, Ketua RT 05 RW 06 Bukit Timur Sambimbo mengucapkan terimakasih banyak kepada Anggota DPRD Kota Batam Tan A Tie yang telah membantu bedah rumah warga kami.




"Kami semua disini sangat berterima kasih dan bangga sekali memiliki anggota dewan yang peduli dengan kondisi nenek Inang," ujar Bimbo.


Bimbo mengatakan, diperkirakan pembangunan kembali rumah nenek Inang membutuhkan waktu sekitar kurang lebih selama 3 hari. Dan saat ini nenek Inang dan cucunya sekarang tinggal di rumah warga sekitar.


"Tadi, bapak Tan A Tie melihat langsung proses pemimdahan perabotan rumah nenek Inang dan juga memastikan nenek Inang dan cucunya tinggal dimana selama pembangunan kembali rumahnya ini," bebernya.




Salah seorang tokoh masyarakat Tanjung Uma sekaligus Ketua Kerukunan Keluarga Hoelea (Kekah) Kota Batam, Ignasius Ite juga mengatakan, saya juga selaku warga merasa bangga atas adanya pembedahan rumah ini.


"Baru kali ini adanya seorang anggota dewan yang langsung menepati janjinya untuk melakukan pembedahan rumah terhadap seorang warga di Bukit Timur," ujar Ignasius.


"Saya beserta warga yang lainnya akan selalu support setiap setiap kegiatan-kegiatan bapak Tan A Tie dalam hal membantu warga disini maupun membantu warga didaerah lainnya," pungkasnya (egi)



Share on Social Media