Batam

Pilgub Kepri, Kemanakah Partai Golkar Berlabuh

Juliadi | Jumat 13 Mar 2020 17:40 WIB | 3163

Pilkada/Pemilu


Ilustrasi


MATAKEPRI.COM BATAM -- Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kepulauan Riau (Kepri) semakin memanas. Sejumlah kandidat terus melakukan manuver politik demi memenangkan dukungan masyarakat. 


Setelah berpisahnya Isdianto - Soerya, tensi politik di Kepri semakin memanas. Sejumlah analis memprediksi Pilgub tahun ini akan berlangsung head to head antara Isdianto dan Soerya Respationo. Seperti yang disampaikan oleh Aryani, Pengamat Pilkada Kepri.


"Hari ini bakal cagub Kepri sudah mengerucut pada tiga nama, Isdianto, Soerya dan Ismeth. Namun kemungkinan Ismeth maju cukup kecil apalagi setelah niatan dia maju independen kandas ditengah jalan," ungkapnya saat dimintai komentar via phone, Jumat (13/03).


Kemungkinan head to head Isdianto - Soerya semakin diperkuat dengan menyebarnya kabar bergabungnya PDIP dan Gerindra, hal ini juga yang menurut Aryani semakin memperkuat posisi Soerya yang akan maju sebagai Cagub.


"Sekarang PDIP dan Gerindra bergabung, disisi yang lain saya kira partai besar seprti Nasdem dan Golkar tak mungkin berlabuh di koalisi yang sama. Saya pikir Nasdem dan Golkar pada gilirannya akan bertemu untuk Pilgub Kepri," lanjutnya.


Diketahui Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh belum lama ini telah melakukan pertemuan dengan Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Golkar. Ketua Bidang Penggalangan Opini dan Media DPP Partai Golkar, Meutya Hafid, menuturkan pertemuan itu membahas sejumlah hal, salah satunya terkait dengan perhelatan akbar yang akan dihadapi semua partai politik, yakni Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020.


“Membicarakan kerja sama antar partai, nanti kita lihat dulu pertemuannya, namun tentu pembahasan pilkada saya rasa tak terelakan dalam situasi politik saat ini,” kata Meutya, saat dihubungi wartawan, Senin (09/03).


Partai Golkar dalam beberapa momen kerap bersebrangan dengan PDIP, hal ini menurut Aryani bakal terjadi dalam Pilgub Kepri yang bakal digelar tahun ini.


"Meskipun di pusat Golkar dan PDIP bersatu, namun dalam kontestasi di daerah kedua partai ini kerap bersebrangan. Tentu keduanya berebut kuasa di daerah, termasuk di Kepri," imbuhnya.


Kedekatan Golkar dengan Isdianto juga tidak dapat dipungkiri. Hal ini diungkapkan oleh Isdianto beberapa hari lalu di Tanjungpinang.


Dirinya mengaku telah melakukan pertemuan dengan pengurus DPP Partai Golkar.


"Kami tadi ada silaturahmi, ngobrol-ngobrol saja," ungkap Isdianto di Tanjungpinang, (10/03).


Menurut Aryani, besar kemungkinan Partai Golkar akan berlabuh dalam koalisi Isdianto untuk Pilgub Kepri.


"Saya kira kuat kemungkinan partai Golkar akan mendukung Isdianto di Pilgub Kepri mendatang," tandasnya. (Ril) 



Share on Social Media