Batam, News, Hukum & Kriminal

Pemilik Kios Ayam Penyet 99 Kehilangan Seluruh Tabung Gas Miliknya Di Pujasera Sp Plaza

| Kamis 31 Oct 2019 13:51 WIB | 1869



Ilustrasi pencurian.


MATAKEPRI.COM, Batam - Kali ini, para pedagang di kawasan Sagulung, khususnya di area pujasera SP Plaza, harus lebih waspada pasca kejadian haas yang menimpa pemilik kios ayam penyet 99, yang harus kehilangan seluruh tabung gas nya, karena di curi dan yang baru saja di telakkan di kios nya sekitar pukul 07.00 wib pada Rabu (30/10) pagi.


Setelah kejadian itu, Yanto yang merupakan pemilik dari kios ayam penyet 99 tersebut langsung mendatangi mapolsek Sagulung, untuk membuat laporan.


Hari itu juga, Yanto menceritakan bahwa dirinya baru saja mengantarkan seluruh tabung gas elpiji miliknya yang berjumlah lima tabung ke dalam kios miliknya, meski belum ada satupun karyawan yang datang kelokasi.


"Ya sekitar jam 07.00 wib saya udah antar seluruh tabung gas itu ke sana," Kata Yanto, saat berada di mapolsek Sagulung.


Dia baru mengetahui seluruh tabung gas nya hilang setelah mendapat kabar dari para karyawannya nya, yang saat itu menelfon dirinya, karena tidak ada yang bisa memasak.


"Saya dapat informasi dari karyawan bahwa mereka tidak bisa masak karena tabung gas tidak ada," ucap nya.


Dia pun sudah berusaha mencari tau kepada para pedagang lain di area tersebut, namun memang tidak ada yang mengetahui aksi pencurian tersebut.


"Cukup sedih lah, gimna enggak, tabung gas itu bukan punya saya semua. Ada sebagian yang menjem dari agen juga," paparnya.


Dengan, membuat laporan kehilangan tersebut ke mapolsek Sagulung, dirinya juga berharap agar para pencuri yang telah mencuri seluruh tabung gas miliknya bisa segara di tangkap.


Menanggapi Kejadian tersebut, Kapolsek Sagulung AKP Riyanto, mengatakan pihaknya masih melakukan lidik terhadap kasus tersebut.


"Kita terima dulu laporannya, nanti kita akan kembangkan," kata Riyanto dengan singkat.


Dia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya di wilayah hukum Polsek Sagulung, agar kembali lebih berhati-hati setelah terjadi kasus tersebut. Ada baiknya kalau semua diberikan pengaman.


"Ya setidaknya kalau pun tak bisa mengagalkan , paling tidak bisa memperlambat aksi para pencuri dalam menjalankan aksinya," Imbauan nya. (AM)



Share on Social Media