Batam, News, Ekonomi

Pengendara Pilih Kabur ke kampung Lama Dari Pada Harus Di Razia

| Senin 14 Oct 2019 13:41 WIB | 2318

Pemko/Pemda/Pemrov/Pemerintah
Polres/Ta dan Polsek
Satlantas


Kendaraan yang lebih memilih kabur dari razia dengan cara masuk ke kampung Lama Tembesi. (Foto : Agung)


MATAKEPRI.COM, Batam - Puluhan, bahkan ratusan pengguna jalan yang melalui jalan Letjen Suprapto, dari arah muka kuning menuju Batuaji, tepatnya di kawasan Tembesi sebelum Mall Top 100, lebih memilih memarkirkan kendaraan di pinggir jalan beberapa ratus meter sebelum razia kendaraan yang gelar oleh Upt Samsat Batuaji bersama Satlantas Polresta Barelang pada Senin (14/10) pagi yang di gelar di depan Top 100 Tembesi.


Terlihat oleh Matakepri.com, beberapa penggunaan kendaraan roda dua memang tidak menggunakan perlengkapan kendaraan, ataupun aksesoris kendaraan yang tidak sesuai dengan pabrikan.


Bahkan, tak sedikit juga kendaraan tersebut lebih memilih masuk kedalam kawasan kampung lama, saat ada beberapa petugas kepolisian yang mencoba mengarahkan mereka untuk menuju ke titik pemeriksaan agar bisa segera melanjutkan perjalanan nya.


ratusan kendaraan yang parkir di pinggir jalan, untuk menghindari razia. (Foto : Agung)


Menanggapi hal tersebut. Riko Juliady selaku kepala UPT Samsat Batuaji sangat menyangkan keadaan tersebut. Dia pun mengatakan hal tersebut lah yang menjadi penyebab utama kemacetan saat adanya razia kendaraan seperti ini.


"Dengan berhentinya kendaraan tersebut di pinggir jalan, menjadi penyumbang kemacetan saat ada razia seperti ini. Harusnya mereka bisa lebih bijak menyikapi hal seperti ini, untuk segera membayar pajak," Ucap nya singkat, saat di temui pewarta pada Senin (14/10) di lokasi kegiatan. (AM)



Share on Social Media