MATAKEPRI.COM, Magelang - Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic mengakui skuatnya kesulitan meladeni permainan keras Kalteng Putera sehingga harus kalah 0-1 pada laga pembuka Grup C di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Rabu (6/3/2019).

Menurut mantan pelatih Roda JC Kerkrade ini, para pemainnya telah berusaha keras untuk memenangkan pertandingan dengan berusaha mencetak gol di menit-menit awal pertandingan.

"Kami mendapatkan dua peluang yang seharusnya jadi gol. Sebaliknya, Kalteng Putera mendapatkan golnya dengan satu kesempatan,"kata Darije pada jumpa media usai pertandingan.

Meski kalah, Darije senang karena tidak ada pemainnya yang mengalami cedera. Termasuk Wiljan Pluim, sang kapten yang terus mendapat tekanan yang dilakukan secara bergantian oleh pemain Kalteng Putera.

"Mereka terkesan ingin membawa Pluim ke rumah sakit. Beruntung, Pluim tidak mengalami cedera berat," tegas Darije.

Darije pun menolak anggapan dirinya merubah cara bermain Pluim. Gelandang asal Belanda itu lebih banyak bermain agak ke belakang. Bukan beroperasi di daerah 16 meter lawan.

"Posisi dan peran Pluim tetap sama. Hanya memang pemain Kalteng Putera terus berusaha mematikan pergerakannya," papar Darije.

Kekalahan dari Kalteng Putera membuat langkah PSM ke babak selanjutnya agak berat. Apalagi Darije sudah melempar sinyal bakal menurunkan pemain lapis kedua saat ditantang Persipura Jayapura pada laga kedua Grup C, Minggu (10/3/2019).

"Saya pastikan PSM tampil dengan tim terkuat pada Piala AFC. Tidak mungkin saya memakai materi sama pada dua laga yang jadwalnya berdekatan," terang Darije.

Usai menghadapi Persipura, PSM akan menjamu Lao Toyota (Laos) pada laga kedua Grup H Piala AFC di Stadion Pakansari, Bogor. "Tentu saya akan mencari solusi untuk menyiasatinya. Tapi, semua komitmen awal, Saya ingin menurunkan seluruh pemain di Piala Presiden ini," pungkas Darije. (**)