News, Kesehatan

Tak Disangka, Alkohol Memberi Segudang Manfaat Untuk Kecantikan

| Jumat 23 Nov 2018 15:23 WIB | 5689



(istimewa)


MATAKEPRI.COM, Batam - Pada dasarnya, alkohol diketahui sebagai cairan yang sifat antiseptiknya termasuk tinggi dan untuk itulah alkohol selalu dipakai ketika seseorang hendak membunuh kuman. Alkohol sangatlah jarang dimanfaatkan untuk membersihkan wajah karena memang dikhawatirkan mampu memicu terjadinya kerusakan proses pertumbuhan flora normal pada kulit wajah.

Saat hal tersebut terjadi, maka POF atau yang juga dikenal dengan istilah Pityrosporum Ovale Folliculitis bakal muncul. Kondisi ini adalah penyakit di mana jamur Pityrosporum Ovale menjadi penyebab utamanya. Sebagai efek utamanya, kulit pun akan menjadi kering maka memang inilah yang menjadi alasan jarangnya pembersih wajah mengandung alkohol yang justru nantinya berakibat buruk bagi kesehatan kulit.

Bahkan, produk-produk wajah yang di dalamnya terkandung alkohol tinggi pun patut dihindari sebagai salah satu cara merawat kulit sensitif pada pria maupun wanita. Jadi, sebetulnya apakah alkohol termasuk aman untuk penggunaan di kulit wajah? Dan apakah alkohol itu ada manfaatnya bagi kulit wajah? Alkohol pada anggur merah cukup rendah, namun bermanfaat untuk kulit wajah.

1. Membuat Kulit Wajah Bercahaya

Untuk masalah kulit wajah, anggur atau wine khusus untuk perawatan wajah pun sekarang mulai populer. Bagi yang memiliki kulit agak kusam, alkohol yang terdapat di dalam wine ini tak akan membahayakan tapi justru malah membantu mencerahkan kulit wajah.

Alkohol sendiri bila dalam kadar yang tinggi justru bakal merugikan bagi kulit kita, namun pada kadar yang rendah, seperti sekitar 11-15% masih termasuk baik. Manfaat alkohol untuk wajah dalam bentuk wine atau anggur merah yang pertama adalah memberikan kesegaran bagi kulit sehingga kulit tampak lebih bersinar, apalagi bila menggunakannya rutin untuk merawat wajah.

2. Mencegah Penuaan Dini

Perlu diketahui bahwa alkohol yang terkandung di dalam anggur merah bersama dengan kandungan-kandungan baik lainnya bakal mampu menjadi agen anti-aging. Artinya, Anda bisa menggunakan red wine sebagai produk alami yang merawat kulit wajah dan meminimalisir timbulnya tanda penuaan dini. Mengombinasikannya bersama minyak esensial, anggur dan stroberi akan jauh lebih bermanfaat.

3. Mengangkat Sel-sel Kulit yang Sudah Mati

Kulit yang kusam adalah kulit yang dipenuhi dengan sel-sel kulit mati, jadi untuk membuat kulit Anda lebih putih dan cerah, otomatis alkohol bisa membantu. Kandungan alkohol di dalam red wine bersama dengan kandungan bermanfaat lainnya dapat menjadi eksfoliator yang efektif.
Membuat scrub alami dari red wine dengan kandungan alkohol di bawah 20% bisa menjadikan sel-sel kulit mati terangkat secara mudah. Tak hanya bagi wajah saja, Anda juga mampu memanfaatkannya untuk membersihkan area tubuh lainnya. Campuran bagi bahan ini untuk dijadikan eksfoliator adalah kulit anggur yang sudah dihancurkan.

4. Melawan dan Mencegah Jerawat

Alkohol tak hanya dapat menjadi solusi perawatan rambut rusak saja karena bahan ini terkenal bagus dalam melawan atau menghilangkan jerawat berkat antiseptiknya. Alkohol di dalam red wine atau anggur merah memang tak begitu tinggi kadarnya, tapi Anda bisa melawan jerawat dan bahkan mencegahnya untuk kembali lagi.

5. Meningkatkan Kadar Rendah Kolagen

Saat kadar kolagen yang ada di dalam wajah menurun dikarenakan bertambahnya usia sekaligus pola hidup yang kurang sehat, maka wajah bisa tampak kusam dan mengalami penuaan dini. Alkohol bersama dengan sifat dan senyawa tannin, resveratol serta flavonoid mampu mengembalikan kadar kolagen yang otomatis menjadi pencegah dari tanda penuaan dini juga.

6. Meregenerasi Sel Kulit

Setelah mengangkat sel-sel kulit mati, maka tentu saja sel kulit yang terangkat akan tergantikan oleh sel kulit baru yang jauh lebih baik dan sehat. Alkohol dalam kadar tinggi dan juga pemakaian berlebihan serta terlalu sering juga tidak baik. Efek negatif dari alkohol adalah membuat kulit kering, jadi kadar rendah yang ada pada red wine akan baik-baik saja bagi kulit wajah Anda.

7. Mencegah Kerusakan akibat Paparan Sinar Matahari

Karena mampu meregenerasi sel kulit yang baru, otomatis segala bentuk efek jahat dari radikal bebas yang berasal dari paparan sinar matahari juga mampu ditangkal. Penggunaan alkohol yang tepat berikut juga kombinasi yang baik akan dapat melawan bahaya dari sinar UV.

Paparan sinar matahari biasanya akan mengakibatkan kulit terbakar sehingga menjadi lebih gelap, teriritasi, kemerahan dan menjadi lebih kusam. Bahkan paparan sinar UV juga berbahaya karena meningkatkan risiko kanker kulit. Jadi, pilihlah alkohol yang tepat seperti pada red wine sebagai pengganti tabir surya.

8. Menghilangkan Bekas Jerawat

Selain efektif sebagai cara menghilangkan kutu di rambut, bagi beberapa orang yang sudah mencobanya, alkohol merupakan bahan yang dapat menghilangkan bekas jerawat. Bahkan sebuah produk yang berkandungan alkohol sebanyak 70 % pun tidak masalah untuk dipakai sebagai bahan perawatan wajah.

Kulit yang dipenuhi dengan bintik-bintik hitam akibat sebelumnya diinvasi oleh jerawat memang cukup mengganggu penampilan. Pada beberapa orang, menggunakan alkohol baik itu dalam bentuk red wine atau produk lainnya dengan kadar lebih tinggi, tak ada bekas sama sekali yang ditimbulkan. Bahkan kulit juga dijamin menjadi jauh lebih mulus.

Manfaat alkohol untuk wajah pada red wine sangatlah tinggi karena di dalam anggur merah tersebut juga ada kandungan-kandungan baik lainnya. Sebetulnya untuk kulit tipe berminyak sendiri, penggunaan produk beralkohol sangatlah menarik dan cukup menggoda. Bagi pemilik kulit berminyak, pemakaian alkohol pasti memberikan hasil matte.

Tapi tak selamanya alkohol itu menguntungkan juga bagi yang memiliki kulit berminyak karena kenyataannya pemakaian terus-menerus pun berisiko memperbesar pori-pori kulit. Bahkan sebagai efek sampingnya, alkohol justru mampu menambah produksi minyak pada wajah sehingga akhirnya wajah lebih mengkilap.

Ada jenis-jenis alkohol yang cukup ramah bagi kulit karena diketahui sebagai fatty alcohol di mana ini adalah alkohol alifatis yang termasuk di dalam turunan dari lemak alami. Tapi apapun itu, Anda tetap harus menjaga dan membatasi sendiri kadar pemakaian supaya menghindari efek-efek negatif yang berpotensi terjadi. (**)

Sumber : klinikkecantikan




Share on Social Media

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait