News, Politik

Buka Sidang Majelis Sinode Ke-79 Di GMIM, JK Pesan Kerukunan Beragama Itu Penting

| Senin 19 Mar 2018 12:35 WIB | 1200



(net)


MATAKEPRI.COM, Manado - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) membuka Sidang Majelis Sinode ke-79 Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM). Dalam sambutannya JK mengingatkan pentingnya kerukunan antarumat beragama.

JK didampingi istrinya Mufidah Kalla hadir di lokasi acara, Grand Kawanua Convention Center, Jalan AA Maramis, Paniki Bawah, Manado, Sulawesi Utara, Senin (19/3/2018). Hadir di lokasi Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey serta Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.

JK yang mengenakan pakaian batik langsung disambut tarian syukur "Maengket" saat tiba di lokasi acara. Setelah itu Gubernur Sulawesi Utara menyampaikan laporan pemerintahan dan menjelaskan tujuan pelaksanaan acara tersebut.

"Tujuan dari Sidang Majelis Sinode ke-79 Gereja Masehi Injili (GMIM) adalah evaluasi semua program kerja yang sudah dilaksanakan oleh BPMS periode 2014-2018, evaluasi dari BPMS, BPPS, dan MPS. Dilanjutkan pemilihan pengurus BPMS periode 2018-2022. Serta pembahasan rencana strategis program gereja untuk periode berikut," ujar Olly.

Dalam sambutannya, JK bicara soal pentingnya kerukunan antarumat beragama. Menurut JK setiap agama menginginkan hidup damai tanpa adanya perpecahan antar umat beragama.

"Agama pada dasarnya, tujuannya kedamaian. Semua kita mengucapkan salam tentang kedamaian tentang persatuan, tidak ada agama yang mengajarkan kita untuk berpecah belah," kata JK.

JK berharap Sidang Majelis Sinode ke-79 GMIM kali ini menjadi perenungan bagaimana agama memberikan manfaat. Dia memberi contoh kontribusi Sulawesi Utara bagi pengungsi dan perdamaian saat terjadi konflik di Ambon dan Poso, Sulawesi Tengah. JK menyebut banyak pengungsi konflik saat itu yang ditampung di Sulawesi Utara.

"Itu lah satu kebaikan dan contoh bagaimana kehidupan damai itu dijalankan," ucap JK.

"Perbedaan agama dapat berjalan selama hati dapat terbuka," imbuhnya. (***)


Sumber : detik



Share on Social Media

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait