News, Olahraga, Politik

Pandangan Fadli Zon Soal Paspampres yang Mencegah Anies Ikut Rombongan Jokowi

| Senin 19 Feb 2018 13:34 WIB | 2050




MATAKEPRI.COM - Wakil Ketua DPR Fadli Zon masih heran dengan insiden dihadangnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan oleh Pasukan Pengaman Presiden saat penyerahan trofi Piala Presiden 2018. Ia menilai tidak adanya Anies dalam daftar rombongan sebagai peristiwa tak rasional.

Fadli pun membandingkan saat masa Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang bisa ikut menyerahkan trofi Piala Presiden bersama Jokowi.

"Ada hal yang bersifat protokoler dan tidak protokoler. Ada yang bersifat suatu kebiasaan. Kalau tidak salah tahun lalu Gubernur DKI yang kebetulan temannya Presiden yaitu Ahok, itu malah ikut diundang," kata Fadli di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin 19 Februari 2018.

Fadli menekankan insiden itu karena faktor Anies bukan 'teman' Presiden Joko Widodo. Karena bukan temannya, maka Anies diabaikan.

"Sekarang mungkin Gubernur bukan temannya, jadi diberlakukan seperti itu," ujarnya.

Kemudian, ia mengatakan persoalan pribadi sebaiknya tidak dilibatkan dalam urusan olahraga seperti ini. Menurut dia masyarakat jadi akan menilai ada nuansa politis dalam insiden ini.

"Yang sebenarnya terjadi merugikan Pak Jokowi sendiri, itu dianggap jadi tidak dewasa. Kekanak-kanakkan jadinya kan. Gitu ya," kata Fadli.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak boleh ikut rombongan Presiden Jokowi ke lapangan Stadiun Utama Gelora Bung Karno.

Penghadangan Gubernur Anies Baswedan oleh anggota Paspamres saat turun ke bawah.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan dilarang ikut mendampingi Presiden Joko Widodo untuk menyerahkan Piala Presiden 2018 ke tim juara, Persija Jakarta pada Sabtu malam, 17 Februari 2018. Salah seorang anggota Pasukan Pengamanan Presiden mencegat Anies turun ke lapangan bersama rombongan Jokowi.

Kejadian penghadangan Anies ini terekam dalam video yang viral dan menjadi sorotan publik.


 (***)


Sumber : viva 



Share on Social Media

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait