Lingga, News
| Senin 05 Feb 2018 13:33 WIB | 1629
(ilustrasi)
MATAKEPRI.COM, Lingga - Komisi Pengawasan dan
Perlindungan Anak (KPPAD) Lingga memberikan trauma healing kepada bocah korban
pelecehan seksual di Kecamatan Lingga Timur. Trauma healing itu dilakukan untuk
mengurangi bahkan menghilangkan gangguan psikologis atau trauma yang dialami
korban akibat perlakuan pencabulan.
Sebelumnya, salah satu anak NH (11) yang
baru duduk dibangku kelas V SD menjadi korban pencabulan oleh WD, saleh penjual
obat nyamuk keliling. Atas kejadian itu KPPAD dan sejumlah instansi terkait
melakukan langkah-langkah positif.
“Ketika ada ini, kasus ini kami pantau
sampai selesai. Memastikan anak tersebut tetap bersekolah, psikologisnya kita
pulihkan lagi jangan sampai menjadi trauma berkepanjangan,†ucap Encek Efrizal,
ketua KPPAD Lingga, Senin (05/02).
Selain memberikan trauma healing, KPPAD
juga mengingatkan warga di kecamatan tersebut agar selalu waspada dan menjaga
anak-anaknya yang masih di bawah umur. Meski baru pertama kasus pencabulan
ditahun ini, namun jangan sampai dianggap mudah karena menyangkut masa depan.
Kasus pencabulan ini bisa dilakukan orang
terdekat misal keluarga, kerabat bahkan orang dari luar.
Dia berharap desa bisa membuat kegiatan
sosialisasi terhadap kekerasan anak. Dan lebih meningkatkan pengawasan dan
kewaspadaan dini dengan predator seksual.
“Tentunya dengan kejadian ini membuat para
korban sedih sehingga perlu adanya pendekatan emosional. Apalagi mereka masih
di bawah umur,†papar dia.
Dia juga berharap agar bocah korban pencabulan itu tetap semangat untuk meraih cita-citanya. (***)