News, Olahraga

Ribuan Bonek Sambut Persebaya Juara Liga 2 dengan Pawai Arak-Arakan

| Rabu 29 Nov 2017 14:52 WIB | 1771




MATAKEPRI.COM, Surabaya - Persebaya Surabaya dipastikan menjadi juara kompetisi Liga 2 Indonesia setelah mengalahkan PSMS Medan pada Selasa (28/11). Dalam laga yang digelar di Stadion GBLA Bandung itu, Persebaya Surabaya berhasil menang dengan skor 3-2. Menyambut hal itu, ribuan Bonek Mania, pendukung setia Persebaya melakukan aksi sambutan pemain dan offisial tim Persebaya pada hari ini, Rabu (29/11).

"Ini nanti setelah disambut terus diarak ke kantor Persebaya di Kompleks Graha Pena Jalan A Yani," ujar Hendra (22) salah satu Bonek Mania.

Pawai panjang sambut pahlawan.

whatsapp-image-2017-11-29-at-122744-d66da2b12e7b09b4c93f508a590a23ae.jpegIDN Times/Rudy Bastam

Berdasarkan informasi yang dihimpun IDN Times, arak-arakan akan berlangsung dari Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo mengambil rute Aloha, Bundaran Waru, hingga masuk ke Jalan Ahmad Yani sebelum berakhir di Kompleks Perkantoran Graha Pena. Dengan menggunakan mobil atap terbuka, para pemain dan official membawa piala sebagai tanda kemenangan.

Untuk itu ruas jalan frontage Ahmad Yani terpaksa ditutup sebagian mulai dari pukul 10.00 WIB. Pihak kepolisian pun mengimbau untuk pengguna jalan agar sementara menghindari jalur tersebut hingga pawai berakhir.

Harus konsisten untuk musim depan.

whatsapp-image-2017-11-29-at-122818-9b0231dd553d7a705dcbcf09e8bdd38e.jpegIDN Times/Rudy Bastam

Raihan juara Persebaya Surabaya mendapat respon positif dari warga Surabaya. Hendra (22) mengaku senang atas kembalinya Persebaya ke Liga 1. Hendra bahkan rela bolos kuliah demi menyaksikan tim kebanggaannya datang. Dirinya tak menyangka bahwa Persebaya akan juara. "Padahal targetnya hanya lolos ke Liga 1, eh ternyata dapat juara," ujarnya.

Hal senada dituturkan Rian (22). "Syukur Alhamdulillah yang pasti semua rakyat Surabaya bangga dengan kembalinya Persebaya ke kompetisi utama," kata dia. Dirinya juga sekaligus berharap bahwa ke depan Persebaya dapat mempertahankan konsistensinya terlebih di level manajemen yang harus dipertahankan. "Jangan manajemennya kisruh, apalagi dicampuri politik. Harus pure untuk Persebaya". (www.idntimes.com/***)



Share on Social Media

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait