Advetorial, News

Masyarakat Sehat dengan Menjaga Kebersihan

| Selasa 19 Sep 2017 10:58 WIB | 2396




MATAKEPRI.COM, Kepri - Gubernur H Nurdin Basirun mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitarnya. Apalagi dengan begitu sekecil apapun sarana berkembanganya penyakit, seperti nyamuk aedes aegypti, bisa dihindari.

"Saya yakin dan percaya masyarakat di sini sudah melakukan Menguras Menutup serta Mengubur atau sering disebut 3M Plus. InsyaAllah ya ibu-ibu dan bapak, apabila kita sudah melakukan itu semua kita akan jauh terserang dari serangan nyamuk Aedes aegypti," kata Nurdin saat membuka secara resmi Gerakan Satu Rumah Satu Juru Pemantau Jentik (G1R1Jumantik).

Pencanangan tersebut diawali di beberapa rumah yang berada di Kabupaten Bintan, Ahad (17/9) pagi. Korban demam berdarah dengue (DBD) yang disebabkan nyamuk, di beberapa wilayah Kepri memang masih ada. Selain peran pemerintah, masyarakat juga diajak aktif ikut memberantasnya. Nurdin pun mengajak mengajak masyarakat dapat kiranya membuang sampah pada tempat nya. Karena dari sampah sampah tersebut akan menimbulkan sarang nyamuk.

Asisten I Pemerintahan Umum Kabupaten Bintan, Ismail mengatakan, setiap satu rumah bertanggungjawab terhadap Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di lingkungan rumahnya. Ismail mengajak masyarakat pro aktif untuk membawa keluarganya yang terserang penyakit seperti demam, panas tinggi, pilek lainnya ke sentra pelayanan kesehatan masyarakat ke puskesmas, klinik atau rumah sakit terdekat.

"Kita juga sudah menginstruksikan seluruh puskesmas untuk tetap siaga 1x24 jam," katanya.

Sebelumnya, Gubernur ditemani Sekda H TS Arif Fadillah melaksanakan safari subuh berjamaah di Masjid At Taqwa Tanjunguban. Sekda Arif yang memberi tausiah mengajak orang tua untuk mendorong anak-anaknya aktif aktivitas keagamaan. Termasuk dengan membawa ibadah ke masjid sejak salat Subuh. Arif juga menyampaikan, bahwa pekan ini, tahun hijrah sudah masuk ke angka 1439 H. Menyambut Muharam, Arif mengajak masyarakat melakukan zikir bersama yang rencananya diselenggarakan di Gedung Daerah, Tanjungpinang.

"Mari kita jaga kedamaian negeri ini. Jangan memperbesar sifat iri dengki serta menghujat sesama umat," kata Arif yang mengajak masyarakat Kepri untuk terus memakmurkan masjid.

Tinjau Pasar Usai bersafari subuh, Nurdin dan rombongan membuat "heboh" pasar baru Tanjunguban. Hal itu terjadi, karena orang nomor satu di Provinsi Kepri itu mentraktir dan membayar ibu ibu yang belanja di pasar tersebut.

"Ambil aja buk, ikannya. Pak hitung aja, saya yang bayar," ujar Nurdin kepada ibu ibu yang sedang memilih ikan, dan menjelaskan kepada pedagang itu bahwa dia yang membayar. Ibu yang mendapat traktir dari Nurdin, langsung mengucapkan terima kasih sembari mengulurkan tangannya untuk bersalaman.

"Makasih pak Gubernur, semoga murah rezeki ya pak," ujar ibu yang mengaku nama Maida mendoakan Nurdin.

Selama berada di Pasar Baru Tanjunguban, Nurdin didampingi Sekdaprov Kepri Dr H TS Arif Fadillah, Asisten Administrasi Umum, Dr H Muhammad Hasbi, dan Kadis Perindag, Ir Burhanudin, juga meninjau pedagang yang berjualan sayur sayuran dan kebutuhan pokok lainnya. Di lokasi itu, Nurdin kembali membayar ibu ibu yang belanja sayur dan bawang serta kebutuhan dapur lainnya.

"Berapa belanja ibu tu, sini lihat daftar belanjaannya, berapa totalnya, saya yang bayar," tegas Nurdin kepada pedagang sayur.

Selain membayar belanjaan masyarakat, Nurdin juga sempat berdialog dengan masyarakat dan pedagang, perihal harga barang di pasar Tanjunguban.

"Turun naik lah pak barang, tapi relatif setabil, dan stok ada," jelas beberapa pedagang kepada Gubernur.(Humas Pemprov)



Share on Social Media