Lingga

Stok Obat Menipis, Terima Ancaman Demo, Dinkes Bersuara

| Selasa 08 Aug 2017 20:51 WIB | 2304



Kadinkes Pemkab Lingga, Syamsurizal


MATAKEPRI.COM, Lingga - Terkait stok obat yang minim di sejumlah rumah sakit dan puskesmas yang menjadi keluhan masyarakat, akhirnya Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) angkat bicara.

" Saya datang, beberapa stok AMS (Alat Medis Habis Pakai) kosong. Bahkan, kita kehilangan kepercayaan dari pihak ketiga. Ini membuat saya putar otak," sebut Kadinkes P2KB, Syamsurizal kepada sejumlah wartawan, Selasa (8/8/2017).

Dia mengatakan sudah melakukan berbagai upaya untuk menangani permasalahan obat ini. Namun segala sesuatu yang berhubungan dengan anggaran dibutuhkan proses panjang, yang tidak boleh di langgar.

Setelah melakukan beberapa upaya berkordinasi ke Provinsi Kepri hingga Dirjen di Kementerian Kesehatan pusat, akhirnya Kabupaten Lingga kembali mendapatkan bantuan dan respon positif dari penyedia obat atau pihak ketiga. "Saya berjuang dan alhamdulillah membuahkan hasil. Bahkan, saya menjamin jika tidak dibayar, saya akan gunakan uang pribadi," ujarnya.

Mengenai proses penggunaan obat-obat di Rumah sakit saat ini kosong, menurutnya, karena ada beberapa kendala dalam pengimputan data dengan sistim digital yang membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Dimana harus melalui proses E-Katalog untuk mendapatkan beberapa obat yang disiapkan pemerintah pusat.

"Proses itu saja membutuhkan waktu empat bulan paling cepat, tapi sekarang semuanya sudah terpenuhi, kemudian untuk kekurangan lainnya kita juga melakukan lelang," ujarnya. (bran)



Share on Social Media