News

Lamaran Pria ini ditolak Pacarnya karna anunya kecil

| Rabu 17 May 2017 10:18 WIB | 2107




MATAKEPRI.COM- Patrick Moote menjadi pusat perhatian di stadion Basket, UCLA, Amerika Serikat ketika dia melamar pacarnya di hadapan umum.

Lebih mengejutkan aksi lamaran itu direkam kamera televisi.

Dan wajahnya muncul di layar besar stadion serta disaksikan oleh semua penonton baru-baru ini.

Namun ketika dia mengucapkan lamaran ke pacarnya yang duduk di sebelah.

Wanita itu berpaling dan meninggalkannya tanpa sepatah kata.

Semua penonton menunjukkan muka prihatin.

Tak puas dengan itu Moote kemudian menanyakan kepada gadis pujaan hatinya alasan kenapa lamarannya ditolak.

Disinilah bagian paling sedih, ketika wanita itu mengatakan bahwa penyebab dia menolak lamaran Moote.

Karena ukuran penis Moote terlalu kecil dan dia menjamin tidak akan bahagia dengan itu.

"Saya melihat penis saya setiap hari, saya tidak heran dengan itu" kata moote kepada Hufftington post.

Setelah ia pulih dari rasa kecewa, Moote kemudian membesarkan alat kelaminnya.

Moote juga pernah membuat sebuah film dokumenter menceritakan usahanya itu untuk membesarkan penis melalui pil dan obat-obat lain seperti minyak.

Benda Panjang Tersangkut di Alat Kelamin Pria Ini, Dokter Sampai Bingung Mengeluarkannya

Entah mimpi apa si pria ini semalam.

Hidupnya berubah 180 derajat saat mengalami hal ini.

Kejadian ini membuat banyak orang merasa heran sekaligus merasa ngilu.

Semua organ tubuh memang penting bagi seseorang.

Namun lain halnya jika berurusan dengan alat vital.

Rasanya hal ini berisifat sangat pribadi.

Privasi dan kerahasiaan juga menjadi nomor utama.

Dilansir dari Fox News, ada seorang pria malang yang baru saja merasakan hal yang mungkin tak akan ia lupakan sepanjang hidupnya.

Ia sebenarnya tak bermaksud apa-apa.
Pria yang akhirnya diketahui bernama Chen ini curiga ada sesuatu yang terjadi pada saluran air seni-nya.

Ia merasa tak nyaman karena keadaan itu.
Dan rasanya ia juga semakin tak tahan akan keadaannya.

Namun Chen tak segera pergi ke dokter.
Ia ingin melihat hal itu sendiri.

Entah kenapa alasannya.
Mungkin karena ia malu untuk pergi ke dokter.
Karena bukan seorang tenaga medis, ia mengambil alat seadanya.

Alat tersebut ia pakai untuk memeriksa keadaan kantung kemihnya.
Caranya memeriksa adalah memasukkan alat itu ke dalam alat vitalnya.
Tak pikir panjang, ia mengambil sebuah sumpit berukuran kira-kira 18 cm ke dalam penisnya.

Namun malang tak dapat dicegah, sumpit itu justru tersangkut pada alat vitalnya.
Dengan sekuat tenaga ia berusaha mengeluarkan alat yang biasa digunakan untuk makan itu.

Tapi sekuatnya ia mencoba, tak ada hasil yang ia dapat.
Tak punya pilihan lain, ia pergi ke dokter dengan rasa malu.
Dokter pun jadi bingung.

"Entah apa yang terjadi padanya jika ia mendorongnya lebih ke dalam lagi," ujar dokter yang tak diketahui namanya itu.

Menurut sang dokter, sumpit itu sudah sampai dinding rektum si pria.
Sampai sekarang, tidak diketahui bagaimana nasib Chen.

Laporan tersebut juga belum menunjukkan apakah hal ini berakibat fatal atau dalam jangka waktu lama.(*)



Share on Social Media