News
| Senin 23 Jan 2017 11:39 WIB | 2365
MATAKEPRI.COM, Jakarta- Untuk menjaga image sebagai Kota
yang Islami, Kota Bandung terus memaksimalkan pelayanan yang maksimal di
bidang religi. Salah satu terobosan yang dilakukan, adalah Pemerintah
Kota Bandung bekerja sama dengan Perum Damri dan Yayasan Amal Terbaik
membuat Dai Bus Kota. Dai Bus Kota ini diresmikan Ahad petang lalu
(23/1).
Menurut Manager Usaha Perum Damri Kota Bandung Giarno,
Perum Damri Kota Bandung mengoperasikan bus sebanyak 175 unit. Dengan
jumlah bus yang cukup banyak tersebut, pihaknya akan memberikan ruang
tausiyah yang nyaman. "Setiap bus kita berikan penceramah yang
menyampaikan nilai-nilai keislaman," ujar Giarno, Senin (23/1).
Menurut
Giarno, bus ini beroperasi meliputi beberapa trayek yang dilintasinya.
"Jadi masing-masing trayek ada yang 15 unit dan 20, itu bervariasi saja,
lihat situasi dan kondisi," katanya.
Jumlah dai yang disiapkan
untuk berceramah di bus, dia mengatakan, sebanyak 39 dai. Mereka, akan
memberikan tausiah dalam bus kota selama perjalanan. "Jadwalnya
tausiahnya setiap hari, cuma waktunya tidak ditentukan baik pagi, siang
atau pun sore hari," katanya.
Giarno mengatakan, pihaknya akan
melihat berapa bulan atau beberapa tahun program ini bisa berjalan dan
bagaimana perkembangannya. "Mudah-mudahan program ini terus berkembang
sehingga Kota Bandung semakin Islami di bidang keagamaan," katanya.
Sementara
menurut Perwakilan, dari Bagian Kesra Pemkot Bandung Miftah dai bus
kota ini merupakan pelayanan dengan memberikan siraman rohani untuk
penumpang di bus. Tujuannya, agar selama dalam perjalanan mereka tidak
bosan. "Biasanya dalam kendaraan yang di dengar itu musik. Nah sekarang kita berikan dakwah di dalam bus supaya penumpang merasakan suasana yang baru ketika dalam perjalanan," katanya.
Selain
itu, dia mengatakan, melalui program ini pemkot berharap agar penumpang
bisa merasa nyaman dalam bus. Dalam waktu yang singkat, para pendakwah
akan memberikan tausiah yang singkat padat dan mudah dipahami.
"Mudah-mudahan kegiatan Dai Bus Kota ini terus berjalan. Kedepannya
harus lebih semangat lagi, berikanlah dakwah yang menarik dan nilai
Islaminya pun terus dikembangkan," kata Miftah.