News

Tumbukan Pada Lempeng Indo-Australia dan Eurasia Timbulkan Gempa 5,4 SR di Nias

| Jumat 06 Jan 2017 07:19 WIB | 2787



Ilustrasi gempa


MATAKEPRI.COM, Jakarta - Gempa bumi berkekuatan 5,4 SR menggoyang sekitar Kepulauan Nias, Sumatera Utara. 

Gempa tersebut merupakan imbas dari tumbukan 2 lempeng yakni Indo-Australia dan Eurasia.

"Kejadian gempa bumi ini, aktivitas zona subduksi akibat tumbukan atau penunjaman Lempeng Indo-Australia terhadap Lempeng Eurasia. Hasil analisis mekanisme sumber memperlihatkan bahwa gempa bumi ini dibangkitkan oleh aktivitas sesar naik," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Mochammad Riyadi dalam keterangan resmi, Jumat (6/1/2017).

Hasil monitoring BMKG, sejak gempa bumi pertama berskala 5,4 SR pada Jumat (6/1/2017) pukul 17.24 WIB, telah terjadi gempa bumi susulan sebanyak satu kali dalam kurun waktu 1 jam setelahnya dengan kekuatan 4,6 SR. 

"Sementara belum ada laporan informasi kerusakan. BMKG akan terus memonitor perkembangan dan laporan dari lapangan untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya," imbuh Riyadi.

Dampak gempa bumi berdasarkan hasil analisis tingkat guncangan (shakemap), intensitas gempa bumi dirasakan sekitar Nias dan Gunungsitoli, Tarutung, Padang Sidempuan dan Sidikalang. 

"Sesuai dengan laporan masyarakat yang diterima BMKG bahwa gempa bumi dirasakan cukup keras di daerah Gunungsitoli," imbuh Riyadi.

Riyadi mengimbau agar masyarakat tetap tenang dalam menyikapi gempa. Selain itu, masyarakat diminta pula tidak terpancing oleh isu-isu yang tidak jelas.

"Agar tetap tenang dan mengikuti arahan BPBD setempat, serta informasi dari BMKG. Jangan terpancing oleh isu yang tidak bertanggung jawab mengenai gempa bumi dan tsunami serta tetap waspada dengan kejadian gempa susulan yang pada umumnya kekuatannya semakin mengecil," pungkas dia. (*)



Share on Social Media