News

KORBAN SELAMAT JADI SAKSI KUNCI PEMBUNUHAN SADIS PULOMAS

| Rabu 28 Dec 2016 00:39 WIB | 2597




MATAKEPRI.COM, Jakarta- Lima korban selamat telah dimintai keterangannya ihwal kasus pembunuhan di Pulomas, Jawa Timur. Mereka kini menjadi kunci untuk mengenali ciri-ciri pelaku.

Kapolsek Pulogadung Kompol Andi B. Rahman mengatakan, saat ini polisi masih melakukan olah forensik lokasi kejadian dan autopsi korban tewas. Polisi juga akan memperkuat keterangan para saksi dengan rekaman CCTV.


Sementara itu, Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) menyatakan keprihatinan mendalam atas terjadinya peristiwa ini. LPSK siap membantu pengungkapan kasus ini sesuai dengan tugas dan fungsinnya, yakni melindungi saksi dan korban.

"Ada harapan besar atas terungkapnya kasus ini, yakni melalui keterangan korban selamat," ujar Wakil Ketua LPSK Askari Razak, Rabu (28/12/2016).

Askari menyebut, pengungkapan tindak pidana melalui keterangan korban selamat memerlukan penanganan tepat. Sebab, kejadian tragis yang dialami korban kemungkinan menyebabkan trauma mendalam.

"LPSK siap membantu melalui peran sesuai kewenangan LPSK, yakni pemberian rehabilitasi psikologis," kata Askari.

LPSK juga akan melakukan pendampingan selama korban menjalani proses peradilan. Korban perlu dipastikan merasa aman dari intaian jaringan pelaku.

"Dengan perlindungan, diharapkan korban berani mengungkapkan peristiwa ini dengan sejelas-jelasnya", pungkas Askari.


Dodi Triono, 50, Ketua RT 12 RW 16 Kelurahan Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, meninggal di kamar mandi di kediamannya. Belum diketahui pasti latar belakang pembunuhan.

Dodi dan 10 orang lainnya ditemukan dalam satu kamar mandi berukuran 1,5 m x 1,5 meter di sebuah rumah di Jalan Pulomas Utara Nomor 7A, Kayuputih, Pulogadung, Jaktim, pada 27 Desember 2016. Korban tewas lainnya, yakni dua anak Dodi, Diona Arika Andra Putri dan Dianita Gemma Dzalfayla. Ketiganya hari ini dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir.

Selain itu, Amel, teman Gemma, dan dua orang sopir Dodi juga tewas dalam kejadian ini. Sementara, lima lainnya mengalami luka dan dirawat intensif di RS Kartika Pulomas.


Share on Social Media