Batam, News, Ekonomi

Pasca lebaran, masih banyak harga komoditi pasar yang tinggi

| Senin 10 Jun 2019 23:08 WIB | 2704



pembeli yang berbelanja di pasar Tradisional di Batam


MATAKEPRI.COM Sagulung - lebaran Telah berlalu, beberapa harga komoditi di pasar Tradisional masih cukup tinggi. Hal ini tentunya membuat para ibu rumah tangga tidak berhenti untuk terus mengeluh dengan kondisi seperti ini.


Pada Senin, (10/6) di pasar Tradisional Sp plaza Matakepri.com mencoba mencari tau tentang harga komoditi di tradisional tersebut. Seperti yang di katakan oleh Khairul, seorang pedagang di pasar Tradisional tersebut yang mengatakan, masih banyak harga komoditi pasar yang belum stabil pasca lebaran ini.


Dia juga sempat mengatakan pada H+2 kamarin harga cabai merah di sini mencapai Rp 130 ribu perkilo nya. 


" Karena dari agen nya memang sudah tinggi mas, mana pas lebaran kemarin juga cabai susah di dapat. Kalau pun ada cuma dapet sedikit aja. Kalau sekarang harga nya sekitar Rp 90 ribu perkilo, kalau cabe rawit Rp 75 ribu perkilo " ucapnya.


Sepeti bawah merah yang hari ini mengalami kenaikan yang lumayan tinggi, di karenakan tidak ada nya stok. Untuk bawah merah pada hari ini di hargai Rp 40 ribu perkilo, dari harga semula Rp 32 ribu perkilo. Sementara untuk bawah putih saat ini sudh sedikit turun, dari harga semula Rp 36 ribu perkilo, saat ini Rp 32 ribu perkilo.


Khairul juga mengatakan pada hari ini ada beberapa jenis sayuran yang tidak ada, seperti bayam yang harga nya lumayan tinggi namun tidak ada barang nya.


" Kalau kemarin harga nya sekitar Rp 16 ribu perkilo, tapi tadi pagi gak ada mas, katanya dari agen sih belum ada stok juga " jelas nya.


Dengan kondisi yang seperti ini, masih banyak para ibu rumah tangga yang mencoba mendatangi beberap Kios untuk mendapatkan harga yang lebih murah. Seperi ibu Marni yang akan membeli bumbu dapur serta beberapa sayuran.


" Ya udah ke beberapa kios mas, cuma memang harga nya masih lumayan tinggi. Kirain abis lebaran harga nya sayur mayur udah mulai Normal lagi " katanya.


Dia juga berharap semoga kondisi seperti ini agar bisa segera di atasi oleh pihak terkait.


" Kalau saya rasa kenaikan harga sayuran ini di pertengahan puasa kemarin mas, Sampai sekarang setelah lebaran masih juga harga sayuran ini gak stabil. Kalau gini terus, para ibu-ibu rumah tangga lah mas yang yang pusing buat atur kebutuhan Dapur "


Saat Matakepri.com di lokasi, kondisi pasar terlihat sepi. Namun Andri pedagang lainnnya mengatakan, pasar ramai terjadi di pagi hari.


" Kalau tadi pagi ramai mas, walau gak seramai hari biasanya. Mungkin masih banyak masyarakat yang pulang ke kampung " pungkas nya. (CW6)



Share on Social Media

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait